Ket foto : Indah Garatu (Siswi SMA GKST 2 Tentena yang lolos ke Universitas Indonesia)
POSOLINE.COM- Kepala Sekolah (Kepsek) SMA GKST 2 Tentena Leo F. Meranga, M.Pd, menyebutkan, delapan orang siswa dinyatakan lolos SNMPTN di beberapa universitas ternama di Indonesia. Salah satunya lolos ke Universitas Indonesia.
“Puji syukur kepada Tuhan, untuk tahun ini kami dapat lagi meloloskan 8 orang siswa kami ke Perguruan Tinggi Negeri (PTN) yang ada di Indonesia. Ada yang lolos seleksi ke Universitas Indonesia, Universitas Sam Ratulangi, Universitas Negeri Manado dan Universitas Tadulako,” ungkap Leo Meranga, Rabu 14/04-21.
Untuk tahun ini kata Leo, ada keistimewaan kepada mereka yang lolos SNMPTN di SMA GKST 2 Tentena, sebab salah satu siswanya ada yang lolos SNMPTN ke Universitas Indonesia (UI). UI merupakan salah satu universitas terbaik di Indonesia, sehingga untuk dapat masuk tentunya menjadi pencapaian yang luar biasa.
“Tentunya kami bersyukur atas apa yang kita capai ini. Tanpa bermaksud lain atas pencapaian anak-anak kita, tetapi yang ini terasa spesial, karena baru pertama kali hal ini bisa kita peroleh,” terangnya.
Ke depan, dirinya berharap akan terus
meningkatkan pelayanan pendidikan kepada siswa-siswi kami, sehingga semakin banyak anak-anak kita yang dapat bersaing di perguruan tinggi negeri ternama di Indonesia.
Bahkan katanya, beberapa tahun terakhir, memang SMA GKST 2 Tentena terlihat memiliki komitmen yang kuat untuk memberikan pelayanan terbaik bagi anak-anaknya untuk keberhasilan mereka. Berbagai prestasi diperoleh baik itu di bidang akademik maupun non-akademik, baik itu di tingkat kabupaten, propinsi maupun nasional. Demikian juga untuk membantu siswa mendapatkan beasiswa. Dan untuk kali ini ada 3 orang siswa yang langsung mendapatkan KIP Kuliah.
Kepsek SMA GKST 2 Tentena yang masih muda dan energik ini memang memiliki visi besar untuk sekolah yang baru di pimpinnya selama kurang lebih 3 tahun berjalan.
“Saya melihat ada potensi yang besar yang dimiliki oleh SMA GKST 2 Tentena. Pendidik dan tenaga kependidikannya memiliki kapasitas dan kualifikasi yang bagus. Demikian juga anak-anak kita memiliki kecerdasan dan keterampilan yang mumpuni. Dan yang unik itu, ada banyak kecerdasan dan keterampilan alamiah yang dimiliki. Hanya saja mereka tidak diberi akses dan dukungan untuk mengembangkan dirinya, sehingga menjadi kurang berkembang,” jelas Leo.
Oleh sebab itu, sebagai tugas yang menjadi tanggung jawab sebagai Kepsek, bagaimana memberikan dan mempersiapkan sekolah sebaik mungkin untuk menjadi alat dalam menggali potensi-potensi ini. Sehingga mereka dapat muncul ke permukaan dan bisa menggapai apa yang mereka harapkan.
Menurutnya, di era globalisasi saat ini memang dunia pendidikan dituntut untuk dapat mempersiapkan dirinya sebaik mungkin. Karena tuntutannya semakin tinggi dan cepat. Sehingga sekolah harus cepat beradaptasi dengan perubahan yang terjadi.
“Sekolah-sekolah di Kabupaten Poso diharapkan untuk bisa menghadirkan generasi-generasi pembangunan di masa yang akan datang,” harapnya. SON
Opini Anda