Daerah

Gubernur Sulteng Sudah Laporkan ke Presiden Pelaksanaan Muktamar Alkhairaat XI

𝐏𝐀𝐋𝐔- Gubernur Sulawesi Tengah (Sulteng) Rusdy Mastura memimpin rapat Forkopimda untuk memastikan Pelaksanaan Muktamar Alkhairaat XI Tahun 2023 berjalan lancar, aman dan tertib, di Kantor Gubernur Sulteng, Kamis (21/09-23).

Rapat tersebut dihadiri Kapolda bersama unsur Forkopimda, Kanwil Agama, Bupati Sigi dan Forkopimda Kabupaten Sigi.

Dalam rapat tersebut beberapa point yang disimpulkan antara lain, sesuai hasil Kajian Hukum dan Tim bahwa Pelaksanaan Muktamar Alkhairat XI Tahun 2023 Sudah Sesuai dengan AD/ART Alkhairat.

Selain itu, bahwa Muktamar XI merupakan kebutuhan Alkhairat karena sudah beberapa kali mengalami penundaan.

Dalam rapat itu juga dibahas soal pengamanan Polda Sulawesi Tengah selama pelaksanaan Muktamar XI berjalan hingga selesai. Meminta

Kapolda akan memberikan oengamanan yang sebaik-baiknya atas pelaksanaan Muktamar XI Alkhairaat.

Ini juga mengantisipasi bahwa dinamika yang terjadi didalam internal pengurus Alkhairaat semua peserta rapat berharap dapat diselesaikan secara Kekeluargaan.

Gubernur Sulteng Rusdy Mastura menyampaikan bahwa kita sangat mencintai Alkhairaat, kita sungguh berterimakasih Kepada Guru Tua yang telah membawa cahaya kebaikan di Palu yang Mengajarkan Agama, pendidikan dan kesehatan, masyarakat Sulawesi Tengah.

“Sangat bersyukur kepada Alkhairat dan kebersamaannya membangun Sulawesi Tengah. Sangat menyangkan dan sangat prihatin melihat dinamika berkembang yang terjadi di Internal Alkhairaat. Kita doakan sebelum pelaksanaan Muktamar XI sudah dapat selesai dan semua pihak dapat menacapai kesepakatan untuk bersama sama Mengembangkan Alkhaira,” jelasnya.

Gubernur juga mengatakan, pada saat kegiatan di Jakarta, Ia bersama Gubernur Maluku Utara sudah menyampaikan kepada Presiden Joko Widodo terkait pelaksanaan Muktamar Alkhairat.

Merespon hal ini, presiden meminta agar Pramono Anung menjadwalkan kehadirannya, untuk membuka pelaksanaan Muktamar XI yang digelar 27 September mendatang.

Mengingat bahwa Alkhairat adalah organisasi terbesar di Indonesia Timur, bergabung 21 Provinsi dan jumlah anggota mencapai 20 Juta. Sehingga dinamika yang terjadi saat ini jangan sampai berkepanjangan karena hal tersebut dapat mempengaruhi stabilitas daerah dan Nasional.

Untuk Itu Muktamar Alkhairat XI dilaksanakan maka Polda Dan Jajaran akan melaksanakan Pola Pengamanan yang sebaik baiknya dan Polda Sulawesi Tengah Siap Mengamankan Muktamar XI Alkhairat. Berharap dinamika yang terjadi dapat diselesaikan secara kekeluarga sebelum dilaksanakan Muktamar XI .

Sementera Kasrem 132 Tdl, Kajati , DPRD, Kanwil Agama, Kabinda, Bupati Sigi dan Kapores Sigi, semuanya sepakat mendukung pelaksanaan Muktamar XI Alkhairat, karena sudah sesuai dengan AD/ART Alkhairat dan Sudah Menjadi Kebutuhan untuk pengembangan Alkhairat kedepan.

Semua Mencintai Alkhairat dan Mencintai Jasa Jasa Guru Tua karena telah mewariskan Alkhairat kepada Masyarakat Sulawesi Tengah .

Sumber : Biro Hukum/Biro Administrasi Pimpinan

Opini Anda

Selengkapnya

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button
error: Content is protected !!