POSOLINE.COM- Bupati Poso Darmin Agustinus Sigilipu, setiap saat memberi semangat kepada seluruh masyarakat Kabupaten Poso, ketika hantaman pandemi corona virus mewabah secara global.
Hal itu, tak membuat langkah mundur bagi Purnawirawan Marinir berpangkat Kolonel itu, terus menyemangati kepada warganya untuk mencegah penyebaran Covid – 19, secara protokoler dan terpadu.
Langkah itu dibuktikan, Sabtu 28 Maret, bukannya digunakan berlibur, justru sebaliknya bertolak lakukan perjalanan untuk memastikan aktifitas tiga titik perbatasan kabupaten dan provinsi, Desa Pancasila, Barati batas Kabupaten Poso – Morut dan Desa Mayoa yang membatasi batas Sulteng-Sulsel.
” Untuk menindak-lanjuti instruksi Presiden dan Gubernur terhadap pencegahan Covid-29, saya bersama unsur Forkominda, Kapolres Poso, Dandim 1307, Danyon 714 dan Ketua DPRD Poso mengunjungi wilayah perbatasan, melihat langsung kondisi d posko perbatasan,” ungkap Bupati Poso Darmin Sigilipu, saat memberikan keterangan pers di Desa Pancasila, Sabtu 28 /03-2020.
Selain mengunjungi tiga titik perbatasan, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Poso juga menyerahkan bantuan seperti Alat Pelindung Diri (APD), vitamin bantuan logiistik, alat ukur suhu dan alat penyemprotan siap pakai.
“Bersyukur APD ini, Pemkab Poso masih bisa menyediakan, walaupun jumlahnya terbatas, karena APD ini sangat sulit diperoleh, namun secara bertahap melalui Dinas Kesehatan berupaya akan menyediakan,” jelasnya.
Bupati juga meminta kepada seluruh masyarakat Kabupaten Poso, secara bersama saling menguatkan, memberi dorongan, terutama jaga kesehatan, taati imbauan pemerintah dan jaga jarak (social distancing) agar pencegahan penyebaran corona virus dapat diatasi bersama-sama.
Sementara dari pantauan posoline.com, di tiga daerah perbatasan, masing- masing posko dibekali dengan perlengkapan memadai. terdiri dari petugas inti Kepolisian, TNI, Kesehatan, Perhubungan dan BPBD, mereka bergilir empat atau enam jam sehari.
” Kami piket secara bergilir, bergantian setiap 4 jam sehari, setiap kendaraan yang masuk di Kabupaten Poso, harus melalui tahapan pemeriksaan. Pemeriksaan suhu badan, penyemprotan luar dan dalam kedaraan,” ungkap petugas piket batas di Desa Mayoa. SON
Opini Anda