POSO– Hari Tanpa Mobil (Car Free Day) adalah sebuah gerakan internasional yang digelar setiap tahun untuk mengurangi penggunaan kendaraan bermotor pribadi dan menggalakkan penggunaan transportasi umum, bersepeda, atau berjalan kaki.
Gerakan ini pertama kali digelar pada tahun 1990-an di Eropa dan telah menyebar ke lebih dari 2.000 kota di 46 negara ยน. Di Indonesia, Hari Tanpa Mobil biasanya digelar setiap hari Minggu di beberapa kota besar seperti Jakarta, Bandung, dan Surabaya.
Tak Ketinggalan Kota Poso yang. berada di jantung Pulau Sulawesi menggelar kegiatan serupa, untuk mengurangi ketergantungan pada kendaraan, juga mengurangi polusi udara dan kebisingan, meningkatkan kesadaran dan masyarakat akan pentingnya lingkungan hidup.
Rahman Lamusu, ST, MM selaku penggagas langsung direalisasikan pada Minggu 16 Februari 2025 berpusat di Jembatan Kabose, Kelurahan Kayamanya.
Rahman Lamusu yang juga Event Organizer (EO) SIMUDA mengatakan, kegiatan ini melibatkan Pemerintah Kecamatan Poso Kota, Kelurahan Kayamanya dan aparat keamanan serta menggandeng beberapa Sponsorship pihak swasta dan pelaku usaha di Kabupaten Poso.
Menurutnya, kegiatan bertujuan, meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya lingkungan hidup serta meningkatkan penggunaan transportasi umum dan alternatif lainnya.
Selain itu katanya, ajang silaturahmi dan meningkatkan pendapatan pelaku UMKM dikawasan Jembatan Kabose.
Ia juga berharap kegiatan CFD ini bisa rutin dilaksanakan setiap akhir pekan karena melihat animo dan respon pencinta olahraga banyak yang datang memanfaatkan kawasan bebas polusi tersebut.
Kegiatan CFD dimulai pukul 06: 00 WITA, melibatkan seluruh masyarakat, ada yang bersepeda, jogging, semua tergantung jenis olahraga tanpa sarana kendaraan.
CFD merupakan perdana dilakukan di Kabupaten Poso, senam zumba bersama diikuti seluruh peserta dengan penuh semangat dan kegembiraan.
Selain itu panitia pelaksana juga menyiapkan door prize dan quis untuk mendapatkan paket sembako gratis dan merchandise pihak sponsor serta sejumlah hadiah menarik lainnya.
Apresiasi datangnya dari Lurah Kayamanya Siti Rahmi Lamusu selaku pemerintah sangat menyambut baik kegiatan itu, dapat memberikan ruang untuk masyarakat dapat berolahraga bersama serta kedepan bisa membangkitkan umkm pelaku usaha kuliner yang banyak di kawasan Tanggul Kayamanya. BAPE
Opini Anda