𝐏𝐎𝐒𝐎- Kapolsek Poso Pesisir Utara (PPU) IPTU Rianto Hilan melaksanakan kegiatan Pembinaan dan Penyuluhan kepada pelajar SMA Negeri 1 Bakti Agung pada kegiatan Latihan Dasar Kepemimpinan.
Kapolsek juga bergabung dalam Satgas II Preemtif Operasi Madago Raya 2023, melakukan kegiatan di Aula SMA Negeri 1 Bakti Agung Kecamatan Poso Pesisir Utara kabupaten Poso, Sulawesi Tengah (Sulteng) Sabtu (02/09-23).
Kapolsek Rianto Hilian dihadapan para siswa-siswi mengajak untuk bersama-sama TNI-Polri menangkal masuknya paham radikalisme terorisme dan intoleransi dikalangan pelajar.
Menurutnya pelajar sangat rentan sekali terpapar dengan paham radikalisme, terorisme dan intoleransi,dalam kesempatan itu Kapolsek memberikan tips bagaimana cara kita menangkal paham tersebut.Ucap Kapolsek
Selain itu Kapolsek juga menyampaikan bahwa peran siswa dan guru dalam pencegahan Perundungan (Bullying) di lingkungan sekolah, Perundungan dapat terjadi pada semua orang dan dapat dihentikan juga oleh semua orang.
Terutama, melakukan berbagai upaya untuk mencegah dan menangani tindakan perundungan di sekolah dengan tepat dan memerlukan perhatian, Dan juga peranserta guru sebagai pihak yang berperan sentral dan bertanggung jawab terhadap siswa ketika berada dilingkungan sekolah,Kata Kapolsek.
Beberapa tips yang disampaikan Kapolsek antara lain yakni siswa harus fokus pada pembelajaran disekolah,memiliki ilmu pengetahuan agama bahwa agama tidak mengajarkan tentang kekerasan serta menyibukkan diri dengan aktifitas yang positif seperti kursus ketrampilan atau pun ikut kegiatan olahraga.
Mari Kita bersama menjaga situasi Kemanan dan Ketertiban diwilayah Kabupaten Poso,Kita Jaga Poso ini yang sudah semakin aman dan kondusif, Keamanan merupakan tanggung jawab kita semua,saling menghormati antar satu dengan yang lainnya walaupun kita berbeda tetapi tetap kita satu NKRI.
Respon dari pihak sekolah lewat Ketut Santiu, S.Pd selaku Kepala Sekolah SMA Negeri 1 Bakti Agung mengucapkan banyak terima kasih atas pembinaan dan penyuluhan yang diberikan kepada para pelajar.
“Kiranya dengan kegiatan ini bisa menambah wawasan dan ilmu pengetahuan sehingga ke depan tidak ada lagi hal-hal yang melanggar hukum yang dilakukan oleh siswa kami,” ungkap Kepsek. Pl
Opini Anda