POSO– Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Kabupaten Poso melantik 57 anggota Panitia Pengawas Pemilihan Umum Kecamatan (Panwascam), di Ballroom Ancyra Hotel, Poso, Jumat (24/5/2024).
Pelantikan 57 anggota Panwascam tersebar di 19 Kecamatan, Kabupaten Poso, Sulawesi Tengah (Sulteng), untuk pengawasan pada Pemilihan Kepala Daerah (PILKADA) Poso November 2024 mendatang.
Pelantikan bagi 57 anggota Panwascam kata Ketua Bawaslu Kabupaten Poso, Helmi Mongi dipersiapkan pada Pilkada serentak tahun 2024 pemilihan Gubernur/Wakil Gubernur, Walikota/Wakil Walikota serta Bupati/Wakil Bupati.
Ia berpesan kepada para Panwascam yang baru saja dilantik agar menjalankan fungsi pengawasan dengan penuh tanggungjawab sesuai harapan masyarakat di Bumi Sintuwu Maroso.
“Di pundak kita banyak dititipkan harapan untuk suksesnya Pilkada tahun 2024. Panwascam ini sungguh harapan yang besar dari masyarakat. Ini harus dijawab dengan kinerja yang terukur dan penuh tanggungjawab,” sebut Helmi Mongi dalam sambutannya.
Ketua Bawaslu berharap Panwascam dapat bekerja secara profesional dan mandiri sehingga Pilkada serentak tahun 2024 di Kabupaten Poso dapat berjalan jujur dan adil.
Selain itu, sebagai wasit dalam kontestasi politik Pilkada, para Panwascam dituntut untuk netral.
“Kita Bawaslu dan jajarannya yang saya sebut sebagai wasit dalam pelaksanaan Pilkada. Kalau kita tidak netral, jujur dan adil maka Pilkada yang kita harapkan tidak akan sukses,” jelasnya.
Sementara itu, Asisten II Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Poso Abdul Kahar Latjare mengatakan pelaksanaan Pilkada serentak yang jujur dan adil hanya dapat terwujud jika penyelenggara Pilkada mempunyai integritas yang tinggi serta memahami dan menghormati hak-hak sipil dan politik warga negara.
“Sebab penyelenggara Pilkada yang lemah dalam pengawasan menghambat pelaksanaan Pilkada yang berkualitas,” kata Asisten II Abdul Kahar Latjare. SON
Opini Anda