POSOLINE.COM- Kegiatan vaksin pertama dan kedua kepada penyandang disabilitas dan Tuli berlangsung di Puskesmas Tamalanrea Jaya, Kota Makassar, Selasa (29/03-22)
Pemberian vaksin ini adalah bentuk kerjasama antara Yayasan Inanta dengan aktivis disabilitas Noldus Pandin yang juga anggota dari PPDI (Perkumpulan Penyandang Disabilitas Indonesia).
“Pelayanan demikian ini merupakan bentuk kepedulian kepada sesama dan membantu pemerintah agar masyarakat terhindar dari virus COVID-19,” ungkap Nurjaya mewakili Yayasan Inanta.
Kepada media dia menambahkan, program vaksin ini menyasar pada kelompok kelompok Disabilitas, Lansia maupun anak Jalanan, jadi kita yang menjemput bola.
Ditempat sama, Noldus Pandin mengatakan, sebagai aktivis disabilitas, tentu ini merupakan kegiatan amat sinergitas dimana ada pemerintah dan lembaga selalu mendukung demi misi kemanusiaan.
Model kerja kerja inilah yang patut diapresiasi tinggi karena menyangkut kemanusiaan, ungkap alumni UGM dengan nada semangat kepada media.
Norma salah satu disabilitas tuli mengungkapkan rasa senang atas pemberian vaksin kepadanya.
Norma menganjurkan masyarakat segera ikut vaksinasi COVID-19 bersama keluarga baik disabilitas maupun non disabilitas supaya menjadi bentuk partisipasi membantu sesama dan pemerintah, ungkapnya yang diterjemahkan oleh Ira sebagai pendamping bahasa isyarat.**
Opini Anda