𝐏𝐎𝐒𝐎- Cuaca ekstrem seperti hujan badai dan angin kencang mengakibatkan terjadi pemadam listrik kurun waktu bulan Juni 2023, di wilayah sebagian Kabupaten Poso, Tojo Una-Una (Touna) dan Morowali Utara (Morut) Suulawesi Tengah (Sulteng).
PT PLN (Persero) ULP Poso telah mengambil tindakan cepat untuk mengatasi pemadaman listrik yang terjadi dibeberapa desa dan pemukiman di wilayah kerja PLN.
Kepala PT PLN (Persero) ULP Poso Umar mengatakan, terjadinya pemadaman listrik, akibat hujan lebat yang disertai dengan angin kencang telah merusak infrastruktur listrik di daerah ini.
“Banyak pohon yang tumbang ke arah jaringan listrik, sehingga terjadi pemadaman listrik secara tiba-tiba, mengganggu pasokan listrik bagi masyarakat setempat,” ungkap Kepala PT PLN (Persero) ULP Poso Umar, dihubungi, Jumat (23/06-23).
Sebutnya, disaat itu tim layanan teknik dan tim pemeliharaan telah dikerahkan ke lokasilokasi yang terdampak untuk memperbaiki jaringan listrik yang rusak dan memulihkan pasokan listrik sesegera mungkin.
Ia menegaskan, UID Suluttenggo UP3 Palu ULP Poso Dalam menghadapi situasi ini, PT PLN (Persero) ULP Poso juga mendorong pelanggan untuk melaporkan pohon-pohon yang membahayakan jaringan listrik.
Diakuinya, pemadaman listrik ini telah berdampak pada kehidupan sehari-hari masyarakat, termasuk dalam penggunaan peralatan elektronik dan pencahayaan.
“PLN Poso selalu berkomitmen untuk memulihkan pasokan listrik secepat mungkin, demi kenyamanan dan kebutuhan masyarakat setempat,” jelasnya.
Selain itu katanya, perlu kerjasama, antara PT PLN (Persero) dan masyarakat dalam menjaga dan memulihkan pasokan listrik di tengah tantangan cuaca yang tak terduga.
Untuk mempermudah masyarakat melaporkan, pihaknya menyediakan layanan Call Center PLN 123 atau lewat laporan ke Kantor PLN ULP Poso.
“Kami siap menerima laporan dari masyarakat terkait pohon-pohon yang telah membahayakan jaringan listrik di sekitar mereka,” ungkapnya. PL
Opini Anda