KOLONODALE – Dalam rangka mendukung program ketahanan pangan Indonesia melalui sinergitas pelaksanaan implementasi Program Asta Cita untuk Swasembada Pangan, Dinas Pertanian Kabupaten Morowali Utara memberikan bantuan bibit tanaman kepada Lapas Kelas III Kolonodale. Bantuan ini diharapkan dapat dimanfaatkan oleh para WBP dalam program pembinaan kemandirian di bidang pertanian. Selasa, (18/03).

Bantuan yang diberikan mencakup berbagai jenis tanaman hortikultura dan buah-buahan yang diharapkan dapat dikembangkan di lingkungan lapas. Di antara bibit yang disalurkan, terdapat 5 Pcs bibit kangkung, 10 Pcs bibit rica besar, 8 Pcs bibit rica kecil, 5 Pcs bibit paria, 5 Pcs bibit kacang panjang, 5 pot bibit pisang cavendish, serta 5 Pcs bibit terong.

Kegiatan penyerahan bibit berlangsung di Lapas Kolonodale dan diterima langsung oleh Kasubsi Keamanan dan Ketertiban, Heru Cahyono dan Kasubsi Pembinaan Asis Hi Bahar. Dalam kesempatan tersebut, Kepala Dinas Pertanian Morowali Utara, Jasrion Ampugo menyampaikan bahwa bantuan ini merupakan bentuk sinergi antar instansi dalam mendukung pembinaan WBP agar lebih produktif selama menjalani masa pidana.

“Kami berharap bibit ini dapat dimanfaatkan dengan baik oleh para WBP, seperti yang kami ketahui di Lapas Kolonodale sudah mengimplementasikan langsung program asta cita presiden dan berjalan dengan baik dan sangat produktif, kami sangat mendukung hal tersebut dengan memberikan bantuan bibit pertanian,” ucap Jasrion.

Sementara itu, Kalapas Kolonodale, Arifin Akhmad menyampaikan apresiasi dan terima kasih atas dukungan yang diberikan. Menurutnya, program pembinaan kemandirian seperti ini sangat penting dalam membekali WBP dengan keterampilan pertanian yang dapat dijadikan bekal setelah bebas nanti.

“Pembinaan di Lapas tidak hanya fokus pada aspek pembinaan kepribadian, tetapi juga kemandirian. Dengan adanya dukungan dari Dinas Pertanian, WBP dapat belajar dan meningkatkan pengetahuan tentang bercocok tanam dan memahami teknik pertanian yang baik,” ungkap Kalapas.

Usai menyerahkan bibit pertanian, Kadis Pertanian Morut bersama penyuluh pertanian Kelurahan Bahoue yang juga hadir mengunjungi Sarana Asimilasi dan Edukasi Pertanian Lapas Kolonodale, melihat langsung kondisi lahan pertanian juga tanaman yang ada, didampingi Kasubsi Kamtib, Heru Cahyono dan Kasubsi Pembinaan, Asis Hi Bahar.

Program pembinaan kemandirian melalui pertanian ini diharapkan dapat terus berjalan dengan dukungan berbagai pihak. Dengan keterampilan yang diperoleh, WBP dapat lebih siap menghadapi kehidupan setelah bebas dan memiliki peluang untuk mandiri secara ekonomi.

Sumber : Humas Lapas Kolonodale