POSOLINE.COM- Salah satu madrasah yang berada di Desa Malei, Kecamatan Lage, Kabupaten Poso yang belum genap dua tahun berdiri, yakni Madrasah Ibtidaiyah (MI) Alkhairaat Malei terus melatih dan mendidik murid-muridnya untuk selalu memiliki kepekaan rasa solidaritas dan rasa persaudaraan yang tinggi.
Salah seorang guru pengajar MI Alkhairaat Malei, Abdul Hafid Siruru kepada Poso Raya mengatakan, walaupun MI ini belum lama berdiri, tetapi para guru dan murid disini siap membantu korban bencana kebakaran yang belum lama ini terjadi di Kecamatan Baloan, Kabupaten Toli-Toli.
“Ini juga merupakan salah satu pendidikan yang kami tanamkan sejak dini dihati mereka, agar mereka terbiasa melakukan hal-hal baik dan tidak takut untuk menolong orang-orang yang sedang kesusahan, sehingga nantinya akan menjadi kebiasaan mereka untuk meringankan beban orang-orang yang tertimpa musibah,” ujarnya.
Diterangkannya, pengumpulan bantuan tersebut atas kerja sama antara MI Alkhairaat Malei, Madrasah Tsanawiyah (MTs) Alkhairaat Malei Tojo serta di bantu dari beberapa alumni SMAN 1 tojo.
“Meskipun bantuan yang kami berikan ini, masih dalam jumlah yang kecil, semoga bantuan ini dapat dinikmati dan bermanfaat bagi para korban kebakaran yang ada di Kecamatan Baolan Toli-Toli,” tuturnya.
Terlepas dari semua itu, Ia juga mengajak kepada semua pihak lapisan masyarakat, agar lebih peka melihat kondisi dan realita sosial apalagi yang menyangkut dengan musibah.
“Mari kita meringankan beban saudra-saudara kita, walaupun mereka bukan saudara sekandung tetapi setidaknya mereka adalah manusia ciptaan Allah SWT, Tuhan Yang Maha Esa,” tutupnya. (SHAQ)
Opini Anda