POSOLINE.COM – Juru bicara Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Poso, dr. Marwan Neno meminta kepada masyarakat Kabupaten Poso tidak perlu panik, berharap agar tenang serta mengikuti protokol kesehatan pencegahan dan penyebaran corona virus.
Jubir Covid-19 Marwan Neno saat dikonfirmasi, Selasa 07/4-2020 malam, membenarkan adanya satu warga Poso berstatus PDP setelah yang bersangkutan dilakukan pemeriksaan oleh tim dokter gugus tugas.
Setelah satu Warga Kabupaten Poso berstatus Pasien Dalam Pengawasan (PDP) saat ini tengah menjalani perawatan di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Poso.
Marwan menjelaskan, warga yang berstatus PDP tersebut memiliki riwayat kontak dengan penderita yang positif dan memiliki gejala-gejala Sementara ini gejala yang timbul minimal.
“Setelah dilakukan rapid tes hasilnya positif. tetapi belum mengartikan bahwa pasien PDP tersebut positif corona karena masih diperlukan langkah selanjutanya yakni pemeriksaan swab PCR test,” jelasnya.
Saat dikonfirmasi Marwan merinci orang yang berstatus PDP tersebut telah dilakukan pemeriksaan swab menggunakan metode Polymerase Chain Reaction(PCR).
“Saat ini kami menunggu hasil akhir dari pemeriksaan ini, nantinya dari hasil pemeriksaan itu, akan menentukan apakah yang bersangkutan positif atau negatif,” jelasnya
Dia meminta, warga Kabupaten Poso tidak perlu panik dan cemas, karena saat ini orang yang berstatus PDP tersebut dalam penanganan tim dokter gugus tugas percepatan penanganan Covid-19 di RSUD Poso.
“Kondisi pasien dalam pengawasan (PDP) yang dirawat di RSUD Poso ini, kondisinya dalam keadaan stabil dan baik,” terang Marwan.
Dia menambahkan, Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Poso saat ini mencatat ada ketambahan data yakni satu Orang berstatus Orang Dalam Pemantauan (ODP), satu orang berstatus Pasien Dalam Pengawasan (PDP) dan satu orang berstatus Orang Tanpa Gejala (OTG).
“Ketiga orang yang memiliki status berbeda itu dua diantaranya menjalani perawatan dan pengawasan di RSUD Poso yakni orang berstatus ODP dan PDP. Sedangkan orang yang berstatus OTG secara sadar melakukan isolasi mandiri di rumahnya selama 14 hari, ” tandasnya. SON
Opini Anda