𝗣𝗢𝗦𝗢- Diluar kendali pihak PT PLN Poso terjadi pemadaman listrik selama Bulan Ramadhan dan Hari Raya Idul Fitri 1444 Hijrah (April 2023), hal ini disebabkan pohon tumbang yang merusak jaringan listrik di beberapa titik wilayah kerja PT PLN Unit Layanan Pelanggan (ULP) Poso.
Pohon tumbang yang menimpa jaringan listrik disebabkan cuaca ekstrem yang melanda wilayah Kabupaten Poso, Tojo Una-Una (Touna) dan Morowali Utara (Morut), Sulawesi Tengah (Sulteng), mengingat sebagian Kabupaten Touna dan Morut masih masuk wilayah kerja PLN Poso .
Manager PLN (Persero) ULP Poso, A. Umar mengatakan, semua itu diluar kendali kami, kalau terjadi pemadaman listrik disaat tengah menjalankan ibadah puasa dan mempersiapkan Hari Raya Idul Fitri.
“Hal itu disebabkan cuaca ekstrem yang meliputi hujan lebat, angin kencang dan petir mengakibatkan pohon tumbang menimpa jaringan listrik yang terjadi di beberapa lokasi wilayah kerja kami,” jelas Manager PLN (Persero) ULP Poso, A. Umar, dihubungi Minggu (23/04-23).
Namun katanya, selain memberikan imbauan kepada masyarakat untuk melaporkan adanya pohon yang membahayakan jaringan listrik, pihak juga menyediakan layanan lewat Aplikasi PLN Mobile atau Command Center 123.
Menurutnya, tindakan ini diambil untuk mencegah kerusakan lebih lanjut pada jaringan listrik dan mempercepat pemulihan pasokan listrik bagi masyarakat yang terdampak, diminta untuk bersabar dan memahami situasi yang ada.
“Kami terus berupaya maksimal untuk memulihkan pasokan
listrik secepat mungkin agar masyarakat dapat melanjutkan aktivitas sehari-hari dan hari lebaran,” ungkapnya.
Pemadaman listrik ini telah memberikan dampak signifikan pada masyarakat setempat, terutama dalam menjalankan ibadah puasa dan persiapan Idul Fitri.
“Masyarakat diimbau untuk tetap waspada terhadap potensi bahaya akibat pohon yang berada di dekat jaringan listrik dan melaporkan temuan tersebut kepada PLN,” imbaunya. SON
Opini Anda