POSOLINE.com- Sarto Sirenden berhak memperoleh penghargaan Kartika Pradnya Utama dari Presiden RI yang diserahkan langsung Wapres Jusuf Kalla saat acara pelantikan 980 orang Praja IPDN tahun akademik 2018-2019 program sarjana S1 dan Diploma IV IPDN di lapangan Parade Abdi Praja Kampus IPDN Jatinangor Jawa Barat Selasa, 06/8/2019
Atas prestasi itu, untuk pertama kalinya dalam sejarah di Sulteng, alumni Praja Institut Pemerintahan Dalam Negeri asal Kabupaten Poso khususnya dan Sulteng pada umumnya, menjadi lulusan terbaik Institut Pemerintahan Dalam Negeri tahun akademik 2018 – 2019.
Ia adalah Sarto Sirenden yang lulus dengan Indeks Prestasi Komulatif (IPK) tertinggi 3,782 dan berhasil menyisihkan ratusan Praja IPDN lainnya. Sarto sendiri merupakan alumni dari SMA Negeri 1 Lore Utara Kabupaten Poso.
Sarto Sirenden sendiri merupakan anak bungsu dari pasangan Benyamin Sirenden yang merupakan pegawai di PDAM Kabupaten Poso dan ibu Alun Permintof Tokari yang merupakan seorang guru di SMA Negeri 1 Lore Utara.
Menanggapi berita bahagia tersebut, Pemerintah Daerah Kabupaten Poso mengaku sangat menghargai dan memberi apresiasi atas prestasi yang diraih putra daerah Kabupaten Poso tersebut.
“Atas nama pemerintah daerah kami tentunya sangat bersyukur, menghargai dan memberi apresiasi atas prestasi yang diraih putera daerah kami. Karena ini menjadi sejarah bahwa untuk pertama kalinya putera daerah kami berhasil menjadi lulusan terbaik IPDN,” kata Sekkab Poso Yan Guluda saat dhubungi via telefon sehari pasca acara pelantikan akdemik tersebut.
Menurut Yan Guluda, keberhasilan yang diraih Sarto Sirenden sudah sesuai dengan visi misi pemerintah daerah, yakni terwujudnya pemerintahan yang adil dan sejahtera yang didukung oleh sumber daya manusia yang handal dan bermartabat.
“Ini memang yang diharapkan pemerintah daerah bahwa putera daerah kita bisa bersaing di sejumlah perguruan tinggi ternama dengan prestasi yang memuaskan. Dan ini sudah dibuktikan dengan lahirnya alumni Praja IPDN terbaik secara nasional yang berasal dari daerah kita,” tambahnya.
Menurutnya, atas prestasi yang diperoleh itu, Pemerintah Kabupaten sangat berharap sebagai putra daerah yang lulus dari IPDN nantinya bisa kembali ke kampung halaman untuk mengabdikan diri bagi pembangunan di daerah ini. (PR)
Editor : Simson Towengke
Opini Anda