POSOLINE.COM- Kehadiran Bupati Poso Darmin Agustinus Sigilipu dibeberapa desa terkait penyaluran Bantuan Langsung Tunai (BLT) Dana Desa (DD), tak lain ikut mengawasi dan pemantauan di lapangan, sejauh mana bantuan ini tersalurkan, transparansi dan tepat sasaran.
Selain ikut mengawasi penyaluran bantuan langsung tunai, sekaligus memantau posko-posko dalam mengoptimalkan penangan pencegahan virus corona atau Covid-19, masing-masing desa yang dikunjungi.
Dirinya meminta kepada perangkat desa, agar lebih peka melihat kondisi yang ada, terkait penangan covid-19. “Saya minta kepada perangkat desa intens terus mensosialisasikan cara penanganan pencegahan covid-19,” kata Bupati Darmin Sigilipu, Senin 11/05-2020 di Desa Tiwaa.
Hal ini mengacu pada Surat Edaran Mentri Desa pembangunan daerah tertinggal, dan transmigrasi tanggal 14 April 2020 Nomor :1261/PRI.00/lV/2020 terkait petunjuk teknis pendataan keluarga calon penerima bantuan langsung tunai dana desa (BLT-DD).
Dikuatkan Peraturan Mentri keuangan Nomor: 40/PMK.07/2020 tentang perubahan atas peraturan Mentri keuangan Nomor:205/PMK.07/2019 tentang pengelolaan dana Desa pada pasal 24.
Pemkab Poso berharap, penyaluran bantuan tunai itu, bagi penerima manfaat sebelumnya sudah melalui tahapan verifikasi yang dilakukan oleh pemerintah desa, bisa membantu dengan situasi saat ini.
Penyaluran Bantuan Langsung Tunai (BLT) kepada masyarakat penerima manfaat di Kecamatan Poso Pesisir, Senin 11 Mei 2020 kembali di Desa Betania 56 KK, Saatu 60 KK, Lape 136 dan Desa Tiwaa 139 Kk.
Diketahui Dana Desa (DD) dapat digunakan untuk Bantuan Langsung Tunai (BLT) maksimal 35% dari Pagu yang diperuntukkan bagi keluarga miskin terdampak Covid 19.
Selanjutnya penyerahan secara simbolis BLT DD oleh Kadis PMD kepada perwakilan warga desa, juga dihadiri pihak Inspektorat, tokoh masyarakat. SON
Opini Anda