𝗣𝗢𝗦𝗢𝗟𝗜𝗡𝗘.𝗖𝗢𝗠- Menjelang Bulan Ramadhan atau beberapa pekan terakhir ini harga beras per kg naik diikuti sejumlah bahan pokok (sembako), itu terjadi disejumlah daerah termasuk di Kabupaten Poso, Sulawesi Tengah (Sulteng).
Sebut saja Ibu Diah keseharian menjual nasi kuning kaki lima merasa berat dengan kondisi sekarang, apalagi menghadapi bulan Suci Ramadhan.
“Kemarin-kemarin harga per Kg bisa dapat 10 ribu, dengan kualitas beras bagus. Ini 1 Kg 12 ribu sampai 13 ribu. Bisa-bisa sampai 14 ribu mendekati hari lebaran,” kata Ibu Diah, Sabtu (11/03-23).
Kenaikan harga beras yang saat ini sangat memberatkan masyarakat, ini juga diungkapkan Rami selaku Ibu Rumah Tangga, terasa berat untuk keperluan hari-hari.
“Sangat terasa dan memberatkan kalau harga beras melonjak naik. Semoga harga beras bisa kembali normal,” jelasnya.
Ibu Diah meminta kepada Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Poso dan Bulog agar mencari solusi, seperti di daerah lain, ada operasi pasar atau beras dijual dengan harga murah.
“Saya nonton di televisi, seperti daerah lain ada disediakan pasar murah, khusus beras, walaupun harus ngantri, yang penting ada dijual,” ungkapnya. 𝗦𝗢𝗡
Opini Anda