POSOLINE.COM- Bupati Poso Darmin Agustinus Sigilipu terus memantau proses pemulangan pengungsi Wamena, Papua yang merupakan perantau dari Poso.
Senin (14/10/2019 ) kemarin satu tim lagi yang dikirim ke Makassar untuk menunggu pengungsi yang akan turun dari kapal sekitar pukul 23.00 Wita.
Proses penjemputan itu dimulai sejak menyambut mereka di pelabuhan, lalu dilanjutkan dengan makan malam, diruang tunggu, selanjutnya diarahkan ke tempat penampungan untuk isitirahat.
“Dan rencananya pada keesokan harinya atau hari Kamis 17 Oktober, para pengungsi akan melanjut perjalan menggunakan bus ke Poso,” kata Bupati Darmin, Selasa (15/10).
Pada saat itu dilakukan juga proses identifikasi dengan mengecek semua dokumen pribadi dan dilanjutkan dengan pemeriksaan kesehatan.
“Sebagai bentuk ucapan syukur, para pengungsi beserta tim penjemput melaksanakan doa syukur yang di pimpin oleh ibu Gembala Gereja Makkio Baji,” jelasnya.
Pada saat ini,.ada 17 orang pengungsi yang dijemput, baik mereka orang tua maupun anak-anak.
“Tim penjemput harus berusaha keras untuk memulangkan para pengungsi yang juga membawa barang-barangnya yang cukup banyak,” tambahnya.
Pemulangan para pengungsi ini juga sekalian dengan pengungsi yang sudah terlebih dahulu tiba dengan menggunakan pesawat Hercules sehari sebelumnya, mereka berjumlah 5 orang. Sehingga total pengungsi yang dijemput berjumlah 22 orang.
Perjalanan pulang ke Poso diperkirakan sekitar 19 jam. Kendaraan penjemputan yang dikerahkan adalah 1 unit Patwal Dishub,1 unit bus, 1 unit ranger BPBD dan 1 unit ambulans. Sehingga total ada 4 unit yang digunakan.
Sesuai jadwal Pelni, Kapal Sinabung tiba di Makassar dari Bau-Bau tgl 14 Oktober pukul 22.00 Wita. Sehingga tim penjemputan sudah bersiap.
Pekerjaan ini, kata Darmin, adalah pekerjaan kemanusiaan. Tanggung jawab ini, juga merupakan tanggung jawab kemanusiaan. Sehingga kita harus benar-benar tuntas dan memastikan bahwa saudara-saudara kita dapat kembali dalam keadaan sehat dan selamat kembali ke Poso.
“Saya prihatin dengan keberadaan mereka yang terpaksa harus mengungsi dengan adanya persoalan kemanusiaan di Papua. Oleh sebab itu saya memantau semua proses pemulangan mereka dan memastikan semuanya berjalan lancar,” tambahnya.
Bupati juga menyampaikan terima kasih untuk Kadishub Pemda Poso beserta seluruh tim yang sudah bekerja keras, sehingga semuanya berjalan sesuai rencana.
“Semoga para pengungsi dapat kembali kekeluarga masing-masing dan bisa berkumpul bersama dengan penuh sukacita,” tutup Bupati Poso. SON
Opini Anda